Banyak orang masih menyamakan Public Relations dan marketing, padahal keduanya memiliki fungsi berbeda. Keduanya sama-sama penting dalam strategi komunikasi bisnis, tetapi pendekatan dan tujuannya tidak selalu sejalan.
Public Relations berfokus pada upaya membangun hubungan dan citra baik di mata publik. Sementara itu, marketing bertujuan mendorong konsumen agar membeli produk atau layanan. Keduanya kini berperan besar dalam dunia digital yang kompetitif. Menurut HubSpot, PR bekerja membangun kepercayaan melalui media, sedangkan marketing langsung mendorong tindakan lewat promosi.
Public Relations: Membangun Reputasi dan Hubungan Positif

Public Relations (PR) membantu perusahaan menciptakan persepsi positif di mata masyarakat. Tim PR menyusun pesan, menyebarkan informasi ke media, serta menjaga komunikasi dengan publik dalam situasi krisis maupun nonkrisis.
Beberapa peran utama PR meliputi:
- Menulis dan menyebarkan siaran pers
- Mengatur konferensi pers
- Menjalin relasi dengan jurnalis
- Menangani komunikasi saat terjadi krisis
- Membangun kehadiran digital secara organik
Sebagai contoh, perusahaan seperti Coca-Cola menjalankan kampanye keberlanjutan bukan melalui iklan saja, tapi lewat strategi PR yang mengedepankan nilai perusahaan. PR membantu mereka menciptakan narasi positif dan menjaga hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan stakeholder.
Marketing: Mendorong Penjualan dan Pertumbuhan Bisnis

Marketing bekerja dengan merancang strategi untuk mengenalkan produk ke pasar dan mendorong transaksi. Tim marketing meneliti kebutuhan konsumen, menyusun pesan penjualan, dan memilih saluran yang tepat.
Aktivitas yang termasuk dalam marketing antara lain:
- Menyusun kampanye iklan berbayar
- Mengelola konten dan SEO
- Mengirim email promosi
- Membuat penawaran khusus
- Menganalisis data performa penjualan
Marketing berfokus pada hasil nyata seperti jumlah penjualan, leads yang dikumpulkan, atau pertumbuhan pangsa pasar. Tim marketing biasanya mengukur semua itu dengan tools seperti Google Analytics atau CRM internal.
Studi dari SEMrush menyatakan bahwa marketing berbasis SEO mampu meningkatkan konversi hingga 3x lebih besar saat digabungkan dengan strategi PR yang konsisten.
Perbedaan Utama antara Public Relations dan Marketing

Perbedaan antara Public Relations dan marketing terletak pada orientasi dan pendekatan mereka. Berikut perbandingan sederhananya:
Aspek | Public Relations | Marketing |
---|---|---|
Tujuan | Membangun reputasi jangka panjang | Meningkatkan penjualan langsung |
Fokus | Relasi dan citra publik | Produk, jasa, dan nilai jual |
Ukuran keberhasilan | Publikasi media, opini publik positif | Leads, ROI, dan konversi |
Sumber saluran | Pihak ketiga (media, influencer) | Owned dan paid media |
Tim PR akan berfokus menyebarkan cerita menarik ke media tanpa membayar ruang iklan, sedangkan tim marketing akan berinvestasi untuk iklan digital yang mengarahkan pembeli ke produk.
Kapan Bisnis Membutuhkan PR, Marketing, atau Keduanya?

Pemilik bisnis sebaiknya menyesuaikan strategi dengan kondisi dan tujuan spesifik. Bila ingin membangun reputasi atau menghadapi krisis, Public Relations menjadi prioritas. Namun, bila Anda ingin menjangkau pasar baru dan mendorong penjualan, maka marketing lebih tepat.
Idealnya, Anda bisa menggabungkan keduanya. PR menciptakan kredibilitas, sementara marketing memaksimalkan konversi. Banyak perusahaan besar memadukan strategi ini untuk menciptakan kampanye terpadu. Contohnya, Apple menggugah minat publik lewat ulasan dan rumor (PR), lalu memperkuatnya dengan iklan yang menggugah emosi (marketing).
Jika Anda ingin memulai strategi PR digital yang terarah, kunjungi BissMedia. BissMedia siap membantu Anda menyebarkan press release dan membangun reputasi online melalui distribusi ke media terpercaya.
Kesimpulan
Public Relations dan marketing bukan dua hal yang bertentangan. Keduanya justru bisa bekerja bersama untuk menciptakan strategi komunikasi yang kuat. PR membangun kepercayaan, marketing mengubah kepercayaan menjadi penjualan.
Bisnis yang ingin tumbuh di era digital perlu memahami fungsi masing-masing dan memilih pendekatan yang sesuai. Anda bisa memulainya dengan membangun reputasi digital yang baik melalui PR. Kunjungi BissMedia dan maksimalkan keunggulan kompetitif Anda sekarang juga.